Setelah sebelumnya kita bahas diet pangan mentah, kini kita lanjutkan dengan jenis diet lainnya: yaitu Balanced Diet atau Diet Seimbang. Semoga bermanfaat.

Dari beberapa tulisan menyebutkan, diet ini populer di Amerika sejak
perang dunia ke-2. Banyak ahli gizi yang merekomendasikan diet
seimbang ini karena terbilang paling aman (asupan semua gizi tetap
terpenuhi).

Setelah beberapa hari yang lalu membahas diet Atkins, mari kita lanjutkan dengan jenis diet yang lain. Kali ini kita akan bahas tentang : Diet pangan Mentah. Semoga bermanfaat.

Diet Pangan Mentah

Dikenalkan pertama kali oleh Slylvester Graham, vegetarian asal
Amerika. Dan dipertegas dengan penemuan Artturi Vertanen, seorang ahli
biokimia.

Banyak ragam cara diet yang bermunculan. Sebelum anda melakukan salah satu jenis diet, ada baiknya anda menyimak tulisan singkat berbabagai jenis diet yang ada. Tulisan ini saya ambilkan dari majalah kulinologi (yang kebanyanyakan ditulis oleh ahli teknologi pangan dan ahli gizi). Untuk tulisan pertama ini: Diet Atkins. Semoga bermanfaat.

Beberapa waktu lalu saya menulis “tulisan berseri komponen pangan hipokolesterolemik” sudah sampai tulisan ke 5. Sudah selesaikah? Belum. Nanti saya akan tulis lagi lanjutannya. Jadi tetap simak blog tercinta ” Dunia Pangan Kita“. he.he..

Kali ini saya akan berpindah topik yaitu tentang “komponen pangan anti-hipertensi”. Saya akan coba tuliskan secara berseri juga. Untuk yang pertama sebagai pendahuluan, tulisan berjudul Apa itu hipertensi atau darah tinggi? Selamat menyimak tulisan singkat saya, semoga bermanfaat.

Alhamdulillah, pada hari Jum’at kemarin pas perayaan Idhul Adha kembali bisa menyembelih hewan kurban 3 ekor kambing. Satu ekor kambing atas nama Azizah (istri saya), dan dua ekor kambing sumbangan dari keluarga P Fardi dan Mbak Rani dari Jonggol (terimakasih yang tak terhingga, semoga Allah membalasnya berlipat ganda). Melalui proses yang cepat dari mulai menyembelih (oleh saya sendiri), menguliti dan mencacahnya (dibantu warga sekitar), membaginya dalam jumlah yang sama, dan akhirnya berhasil dibagikan 125 kantong daging kurban.  Kami bersyukur, masyarakat disekitar kami yang tidak mampu bisa menikmati daging kurban yang mungkin jarang mereka nikmati. Semoga tahun depan lebih banyak hewan kurban yang disembelih, sehingga akan lebih banyak wargaku yang kurang mampu bisa menikmati daging kurban yang lezat. Aamin